LITERATURE REVIEW: EKSISTENSI TRADISI SEKURA SEBAGAI IDENTITAS BUDAYA LAMPUNG

Penulis

  • Muhammad Ridho Rachman Universitas Lampung
  • Muharsyam Dwi Anantama Universitas Lampung
  • Heru Prasetyo Universitas Lampung

Kata Kunci:

Sekura Tradition, Lampung Culture, Literature Study

Abstrak

In fact, in the aspect of culture, globalization brings significant problems, such as the shift of values and functions contained in the original culture and even the loss of original culture in a region. This research aims to present ideas and disseminate information to the next generation to be able to participate and play an active role in maintaining, preserving, and maintaining cultural values, especially Sekura as a cultural value of Lampung tribe. Using the literature study method, this research begins with collecting, reading, studying, and selecting research materials. The data collected is included in secondary data. It was then analyzed using content analysis techniques. The results showed that the Sekura tradition as the original culture of the people of West Lampung is still maintained today. The Sekura tradition is always carried out by the people of West Lampung after Eid al-Fitr in the period of 1 Shawwal to 7 Shawwal. On the other hand, the dissemination of information about the Sekura tradition is quite a lot in research or written works related to the Sekura tradition with various perspectives and substance of the topics discussed.

 

Faktanya pada aspek kebudayaan, globalisasi membawa masalah yang berarti, seperti bergesernya nilai-nilai dan fungsi yang terkandung di dalam budaya asli bahkan pada hilangnya budaya asli di suatu daerah. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan gagasan dan menyebarkan informasi kepada generasi muda yang selanjutnya untuk dapat berpartisipasi dan berperan aktif dalam usaha mempertahankan, melestarikan, dan menjaga nilai-nilai kultural khususnya Sekura sabagai nilai kultural suku Lampung. Menggunakan metode studi literatur, penelitian ini diawali dengan mengumpulkan, membaca, mempelajari, dan memilih bahan penelitian. Data yang dihimpun termasuk dalam data sekunder. Kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis isi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi Sekura sebagai budaya asli masyarakat Lampung Barat masih terjaga keberadaannya sampai sekarang. Perhelatan tradisi Sekura senantiasa selalu dilakukan oleh masyarakat Lampung Barat setelah hari raya Idul Fitri dalam periode waktu 1 syawal sampai 7 syawal. Di sisi lain, penyebaran informasi mengenai tradisi Sekura cukup banyak terdapat pada penelitian atau karya-karya tulis terkait tradisi Sekura dengan beragam perspektif dan substansi topik yang dibahas.

Unduhan

Diterbitkan

2024-05-15