Klasifikasi Stunting Pada Balita Menggunakan Metode Certainty Factor Berbasis Web (Studi Kasus: Posyandu Durian Kota Tangerang)
Keywords:
balita, certainty factor, deteksi dini, sistem klasifikasi, stuntingAbstract
Stunting merupakan kondisi kekurangan gizi jangka panjang yang terjadi dalam periode waktu yang lama akibat pola makan yang tidak mencukupi kebutuhan asupan nutrisi secara memadai. Anak-anak yang mengalami stunting menunjukkan pertumbuhan tubuh yang lebih pendek dibandingkan dengan anak-anak yang seusianya. Stunting memberikan dampak signifikan terhadap perkembangan anak, mulai dari penurunan kemampuan kognitif hingga melemahnya sistem kekebalan tubuh. Pentingnya deteksi dini stunting untuk mencegah dampak buruk yang muncul di masa depan. Oleh karena itu, diperlukan sistem yang mampu memberikan dukungan kepada kader kesehatan dalam upaya mendiagnosis stunting secara dini. Pengembangan sistem informasi ini diharapkan menjadi solusi efektif dalam mengatasi pencegahan stunting pada anak. Sistem ini menerapkan metode Certainty Factor untuk menghitung kemungkinan stunting berdasarkan data jenis kelamin, usia, berat badan, tinggi badan, dan gejala. Sampel penelitian ini terdiri dari 40 anak balita berusia 0-60 bulan yang berasal dari wilayah Posyandu Durian Kota Tangerang. Pengujian akurasi pakar dilakukan dengan menggunakan delapan kasus data yang diuji menunjukkan tingkat keakuratan sebesar 87,5%.